1. Perkembangan Informasi dan Masyarakat
Pada pertengahan abad 20, istilah "informasi" diadopsi sebagai istilah teknis dalam berbagai bidang seperti kriptanalisis, teknik elektro, dan termodinamika. Masyarakat informasi tidak selalu lebih istimewa dibandingkan masyarakat pra-informasi, karena karakter kolektif dapat dikembangkan melalui kegiatan bersama dan komunikasi.
2. Perbedaan Masyarakat Informasi dan Pra-Informasi
- Masyarakat informasi menggunakan internet untuk hiburan, pencarian informasi, dan produksi konten lebih intensif dibandingkan masyarakat pra-informasi.
- Masyarakat pra-informasi tidak menjadikan informasi sebagai sumber utama dan masih menggunakan cara tradisional untuk mendapatkan informasi.
3. Ciri-Ciri Masyarakat Informasi
a. Menjadikan internet sebagai infrastruktur kehidupan sehari-hari. b. Informasi menjadi sumber utama dalam dunia usaha. c. Informasi menjadi aset bagi siapa saja. d. Terdapat sistem pelayanan online. e. Adanya persaingan yang ketat dan bersifat global. f. Proses pertukaran informasi yang sangat cepat. g. Menjadikan informasi sebagai pendongkrak berkembangnya usaha. h. Menggunakan informasi sebagai pertimbangan untuk mengambil keputusan. i. Terjadinya komunikasi hampir secara instan melintasi jarak yang jauh. j. Cepatnya proses penyerapan informasi. k. Menjadikan informasi sebagai komoditi ekonomi yang memiliki harga. l. Tingginya nilai ketergantungan terhadap informasi. m. Tingginya tingkat responsibilitas terhadap informasi. n. Pola hidup atau kehidupan sosial dipengaruhi oleh informasi. o. Masyarakat cenderung bersifat lebih demokratis. p. Cara mengakses informasi berubah dari media cetak ke media online.
4. Sifat Informasi
a. Faktual: Kebenarannya dapat dipercaya. b. Terupdate: Berdasarkan kejadian terkini. c. Penambah ilmu pengetahuan. d. Korektif: Dijadikan sebagai sumber rujukan.
5. Pengaruh Informasi Terhadap Masyarakat
a. Dampak positif:
- Arus informasi sangat cepat.
- Mudahnya akses informasi kapanpun.
- Wawasan masyarakat semakin luas.
- Mempermudah pelaku bisnis.
- Mempermudah komunikasi.
- Sarana mencari informasi untuk pendidikan dan kebudayaan.
- Sarana hiburan.
- Mempermudah aktivitas.
- Peluang usaha baru.
- Ruang untuk berkreasi.
b. Dampak negatif:
- Berkurangnya sosialisasi nyata.
- Kejahatan dunia maya meningkat.
- Penyebaran konten negatif.
- Meningkatnya fitnah dan pencemaran nama baik.
- Kecanduan internet mengurangi produktivitas.
- Berkurangnya interaksi dengan orang sekitar.
- Pelanggaran privasi.
- Meningkatnya plagiat.
- Pembajakan hak cipta.
- Perjudian online meningkat.
- Aksi pornografi meningkat.
6. Penggunaan Teknologi Informasi di Masyarakat
a. Bidang Perbankan: Transaksi online melalui ATM, komputer, dan telepon genggam. b. Bidang Perdagangan: Perdagangan online dan pengolahan informasi melalui aplikasi. c. Bidang Perindustrian: Penggunaan komputer untuk pengolahan data. d. Bidang Transportasi: Ojek online dan pembelian tiket online. e. Bidang Kesehatan: Sistem informasi kesehatan yang terintegrasi. f. Bidang Pendidikan: Sistem e-learning untuk mendukung kegiatan belajar mengajar. g. Bidang Seni: Aplikasi pengedit foto dan video, serta alat musik digital. h. Bidang Komunikasi: Komunikasi tanpa batas jarak dan waktu dengan telepon genggam. i. Bidang Pertahanan dan Keamanan: Pengendalian sistem pertahanan dan simulasi tempur.
0 Komentar